This is default featured slide 1 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 2 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 3 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 4 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 5 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

Senin, 15 Agustus 2016

Titanfall 2 Beta Tidak Untuk PC

titanfall 2

Mengembangkan sebuah game yang menjadikan multiplayer sebagai salah satu fokus nilai jual tentu bukan perkara mudah, terlepas apakah ia memuat mode single player di dalamnya atau tidak. Mengapa? Karena jika sang developer / publisher tidak siap dan hari rilis pertama justru dipenuhi dengan masalah teknis, daya tariknya akan langsung lenyap begitu saja. Respawn Entertainment – otak di balik seri Titanfall 2 yang rencananya akan dirilis tahun ini juga tampaknya sangat mengerti mengapa masa uji coba seperti ini sangat esensial. Masa beta memang sudah direncanakan sebeluml rilis, namun sayangnya, juga memuat berita buruk untuk gamer yang menjadikan PC sebagai platform gaming utama. Benar sekali, Anda tak akan mendapatkan versi beta ini.
Respawn memastikan bahwa masa beta yang kemungkinan akan dibuka dalam dua minggu ke depan hanya akan tersedia untuk Playstation 4 dan Xbox One saja, dan tidak untuk PC. Sang CEO – Vince Zampella melemparkan dua alasan di balik keputusan ini. Pertama, mereka masih melakukan begitu banyak tweak untuk banyak elemen yang ada sehingga belum bisa memastikan apakah game ini akan berjalan untuk semua konfigurasi PC yang ada. Tak hanya itu saja, optimalisasi untuk setting paling minimum juga masih belum mereka lakukan. Mereka tak yakin Titanfall 2 versi beta ini akan bisa berjalan di rig PC dengan spesifikasi rendah.

Untuk dua alasan utama, Respawn memutuskan untuk tidak membuka masa beta Titanfall 2 untuk PC. 
Untuk dua alasan utama, Respawn memutuskan untuk tidak membuka masa beta Titanfall 2 untuk PC. 
 
Alasan kedua? Mereka takut akan proses data-mining yang sering terjadi di versi PC. Mereka takut bahwa kebiasan gamer PC ini bisa berujung membocorkan elemen cerita yang seharusnya jadi rahasia mode single-player Titanfall 2 itu sendiri. Berkaca di kasus-kasus sebelumnya, user yang melakukan data mining sudah membuktikan bahwa mereka tak segan untuk membongkar semua hal yang ada. Respawn tak ingin mengambil resiko tersebut.
Dengan kedua alasan utama tersebut, Titanfall 2 versi beta tak akan tiba di PC. Respawn sendiri masih belum menetapkan kapan pastinya masa beta ini akan dimulai. Sementara versi penuhnya sendiri rencananya akan meluncur pada tanggal 28 Oktober 2016 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. What a shame..

Battlefield 1 Rilis Trailer Epik Baru!



Tak ada cara yang lebih optimal untuk membuat gamer terus tertarik pada satu judul tertentu sebelum rilis selain meracik sebuah trailer untuknya. Publisher dan developer mengerti hal tersebut dan menjadikannya sebagai strategi yang efektif untuk membangun hype. Namun meracik potongan gameplay dengan engine in-game tentu bukan perkara yang mudah, apalagi jika ia disisipi dengan musik yang tepat. Salah satu yang berhasil melakukannya beberapa bulan terakhir ini? Tak lain dan tak bukan adalah game shooter terbaru racikan EA dan DICE – Battlefield 1. Menjadikan perang dunia pertama sebagai tema bukanlah satu-satunya alasan mengapa game ini pantas untuk diantisipasi.
Seperti halnya trailer pengenalannya yang cukup untuk naluri gaming Anda membara, Battlefield 1 kembali melemparkan trailer terbaru untuk menyambut Gamescom 2016. Berbeda dengan trailer dan demo gameplay awal yang sempat dirilis, trailer ini berfokus memperlihatkan atmosfer perang padang pasir dengan kereta api perang dan kuda yang bisa dijadikan andalan untuk bergerak cepat. Bersama dengan trailer ini juga, Battlefield 1 menetapkan masa open beta untuk semua platform rilis yang ada.

Battlefield 1 gamescom 2016 (1)
Battlefield 1 gamescom 2016 (2)
Battlefield 1 gamescom 2016 (3)
Battlefield 1 gamescom 2016 (4)
Battlefield 1 gamescom 2016 (5)
Battlefield 1 gamescom 2016 (6)
Battlefield 1 gamescom 2016 (7)
Battlefield 1 gamescom 2016 (8)
Battlefield 1 gamescom 2016 (9)
Battlefield 1 gamescom 2016 (10)
Battlefield 1 gamescom 2016 (11)
Battlefield 1 gamescom 2016 (12)
Battlefield 1 gamescom 2016 (13)
Battlefield 1 gamescom 2016 (14)
Battlefield 1 gamescom 2016 (15)
Battlefield 1 gamescom 2016 (16)
Battlefield 1 gamescom 2016 (17)
Battlefield 1 gamescom 2016 (18)
Battlefield 1 gamescom 2016 (19)
Battlefield 1 gamescom 2016 (20)
Battlefield 1 gamescom 2016 (21)
Battlefield 1 gamescom 2016 (22)
Battlefield 1 gamescom 2016 (23)
Battlefield 1 gamescom 2016 (24)
Battlefield 1 gamescom 2016 (25)

Masa open beta Battlefield 1 akan meluncur pada tanggal 31 Agustus 2016 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan PC. Anda yang sudah mendaftar di Battlefield Insider sebelum tanggal 21 Agustus 2016 akan mendapatkan undangan pasti dan akses lebih awal untuk masa open beta ini. Battlefield 1 versi penuhnya sendiri baru akan meluncur tanggal 21 Oktober 2016 nantinya.

Bethesda: Elder Scrolls 6 Akan Diumumkan ala Fallout 4

Skyrim Dragonborn (10)

Sepertinya tak ada lagi momen yang lebih tepat, setidaknya di mata gamer, bagi Bethesda untuk mengumumkan seri terbaru untuk Elder Scrolls. Jeda dari seri sebelumnya yang cukup lama dan sudah dirilisnya Fallout 4 berkontribusi pada harapan bahwa Bethesda akan segera melepas seri ini ke pasaran. Namun sayangnya, sejauh mata memandang, harapan untuk melihatnya dalam waktu dekat sepertinya sangat kecil. Lewat mulut sang petinggi – Pete Hines, Bethesda hanya bisa mengkonfirmasikan bahwa seri ini pasti akan tiba di masa depan, hanya saja mereka tak bisa memberikan kepastian apapun. Satu yang pasti, mereka tak sedang mengembangkannya saat ini. Dalam wawancaranya dengan PC Gamer, Hines berbagi satu informasi ekstra lagi.
Bethesda akan menerapkan kebijakan sama yang sempat mereka lakukan dengan Fallout 4 beberapa waktu lalu untuk Elder Scrolls 6 nantinya. Alih-alih seperti game raksasa kebanyakan yang sudah diperkenalkan jauh-jauh hari untuk memunculkan hype, Bethesda akan mengumumkan Elder Scrolls 6 sebagai kejutan. Informasi pertamanya akan meluncur di tahun yang sama dengan waktu rilisnya. Alasannya? Hines menyebut bahwa marketing dan PR justru akan menghalangi proses pengembangan yang ada karena tim developer mau tak mau harus membangun demo atau meracik sebuah video khusus yang didesain untuk sekedar memunculkan hype.

Bethesda memastikan bahwa Elder Scrolls 6 akan diumumkan dengan sistem yang sama dengan Fallout 4.  
Bethesda memastikan bahwa Elder Scrolls 6 akan diumumkan dengan sistem yang sama dengan Fallout 4.

Sayangnya, seperti yang sempat Bethesda bicarakan sebelumnya, Hines juga belum bisa angkat bicara soal estimasi kapan Elder Scrolls 6 akan meluncur ke pasaran. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah strategi pengumuman ala Fallout 4 adalah sesuatu yang positif atau negatif di mata Anda?

Source: PCGamer

Final Fantasy XV Resmi Ditunda, Tabata Minta Maaf!



Anda yang sempat membaca berita kami pagi ini tentu tahu soal rumor soal penundaan rilis untuk salah satu game action RPG paling diantisipasi tahun ini – Final Fantasy XV. Berawal dari informasi yang muncul dari orang dalam retailer raksasa – GameStop, informasi yang sudah diamini oleh banyak  sumber yang lain ini tentu mengundang pertanyaan lebih besar. Apa yang terjadi? Dengan event raksasa yang sudah sempat diselenggarakan beberapa waktu lalu hanya untuk mengumumkan tanggal rilis FF XV dan menciptakan hype, ini tentu saja keputusan yang absurd. Hajime Tabata – sang penanggung jawab untuk proyek ini akhirnya angkat bicara.
Mengamini rumor yang sempat beredar sebelumnya, Square Enix akhirnya secara resmi menunda rilis Final Fantasy XV dua bulan lebih lambat dari rencana awal. Lewat video resmi yang ada, Tabata menjelaskan bahwa versi penuh game ini sebenarnya sudah rampung dan mereka akan memperlihatkan video gameplay barunya di ajang Gamescom 2016.

Meminta maaf, Tabata menyebut penundaan rilis ini dibutuhkan untuk memastikan gamer tanpa koneksi internet tetap bisa mencicipi FF XV dengan optimal tanpa mengandalkan patch hari pertama.
 Meminta maaf, Tabata menyebut penundaan rilis ini dibutuhkan untuk memastikan gamer tanpa koneksi internet tetap bisa mencicipi FF XV dengan optimal tanpa mengandalkan patch hari pertama.

Lantas, kenapa ditunda? Tabata menyebut bahwa keputusan tersebut diambil untuk memastikan sebanyak mungkin konten bisa dimasukkan ke dalam versi disc dan tidak hanya mengandalkan patch hari pertama saja.  Ini menjadi keputusan yang esensial untuk memastikan gamer tanpa koneksi internet bisa tetap mencicipi FF XV dalam kualitas terbaik. Ekstra waktu ini juga akan mereka gunakan untuk membuat game ini lebih sempurna, sehingga bisa mencapai tingkat kualitas yang mereka dambakan. Tabata meminta maaf soal penundaan dua bulan ini.
Final Fantasy XV kini akan dirilis pada tanggal 29 November 2016 mendatang, tetap untuk Playstation 4 dan Xbox One. Time to wait again..

Ubisoft Kembangkan Game Splinter Cell Baru?

Splinter Cell Blacklist (116)

Meninggalkan dan menelantarkan sebuah franchise raksasa yang sudah punya basis fans besar tentu bukan tindakan yang rasional di industri game. Walaupun beberapa publisher melakukannya karena tak lagi dianggap relevan, banyak publisher yang menahan diri untuk merilis produk terbaru sembari menunggu waktu yang lebih tepat. Bagi Ubisoft yang kini punya begitu banyak franchise sebagai andalan, Splinter Cell tentu punya posisi yang istimewa. Salah satu game stealth action terbaik ini juga turut melambungkan nama Ubisoft sebagai salah satu developer / publisher yang pantas untuk disegani. Anda termasuk gamer yang tak sabar lagi mencicipi aksi terbaru Sam Fisher? Ini mungkin rumor yang sudah lama Anda tunggu.
Ubisoft memang tengah giat memanfaatkan semua franchise andalan mereka kembali, termasuk Rainbow Six yang akhirnya kembali. Jadi bukan sesuatu yang aneh jika mereka juga akan menciptakan sebuah perjalanan baru untuk sosok Sam Fisher. Rumor dari NeoGaf dari sumber yang juga sempat membocorkan soal Watch Dogs 2, menyebut bahwa Ubisoft saat ini memang tengah mengembangkan seri terbaru untuk Splinter Cell. Kerennya lagi? Ia juga menyebutkan bahwa Michael Ironside akan kembali sebagai Sam Fisher!

Ubisoft kabarnya tengah mengembangkan seri terbaru Splinter Cell dengan Michael Ironside kembali menjadi Sam Fisher! 
Ubisoft kabarnya tengah mengembangkan seri terbaru Splinter Cell dengan Michael Ironside kembali menjadi Sam Fisher! 

Ubisoft sendiri masih belum angkat bicara sama sekali soal rumor yang satu ini. Sementara di sisi lain, sang sumber informasi juga menyebut bahwa proses pengembangannya sendiri sebenarnya sudah cukup jauh dan mereka cukup terkejut Ubisoft tak memperlihatkannya di ajang E3 2016 kemarin. Another Splinter Cell series? Yes, please!

Source: NeoGaf

Modder Buat Game Resident Evil dari Doom Klasik!


Anda hampir tak bisa memprediksi konten seperti apa yang bisa muncul dari tangan seorang modder. Mereka bisa menawarkan jalinan cerita baru, membangun item kosmetik yang absurd, sekedar memperbaiki masalah teknis, hingga membangun sebuah game yang berbeda dengan engine yang ada. Atas dasar sekedar bisa atau memang jatuh hati pada game tersebut, Doom klasik merupakan salah satu yang seringkali mendapatkan perlakuan tersebut. Dari sekedar menawarkan varian senjata DOOM terbaru di seri klasik tersebut hingga mengadaptasikan sebuah franchise berbeda di atasnya, seperti God Hand, misalnya. Masih kurang memukau untuk Anda? Bagaimana jika Anda berakhir mencicipi sebuah game Resident Evil di atasnya?
Lewat Resident Evil: Codename Hunk, Anda akan dibawa berperan sebagai salah satu karakter misterius Resident Evil – Hunk dalam usahanya untuk melindungi beragam kepentingan Umbrella. Mod yang satu ini menawarkan pengalaman Resident Evil yang selama ini Anda kenal dengan menggunakan sudut pandang orang ketiga. Aksi Hunk di awal kejatuhan Umbrella ini juga akan membawa Anda ke beragam lokasi yang tampaknya tak akan asing lagi untuk Anda yang sempat mencicipi tiga seri awal klasik franchise racikan Capcom ini. Anda bisa melihat contoh gameplay-nya di video di atas.

Mod bernama Resident Evil: Codename Hunk ini menawarkan hampir semua hal yang Anda kenal dari sebuah seri RE. 
Mod bernama Resident Evil: Codename Hunk ini menawarkan hampir semua hal yang Anda kenal dari sebuah seri RE.

Menarik di mata Anda? Sayangnya, mod ini sendiri belum selesai. Sejauh ini, kesempatan untuk mencicipinya hanyalah dengan mengunduh dan mencicipi versi beta yang masih terus dikerjakan saat ini. Looks awesome..

Rilis Final Fantasy XV Kembali Ditunda?

xv17

Square Enix tampaknya sangat mengerti seberapa besar hype yang tengah menyelimuti produk mereka – Final Fantasy XV yang sudah dikembangkan tak lebih dari 10 tahun terakhir ini. Gamer yang sudah menunggu begitu lama akhirnya diberikan kepastian beberapa waktu yang lalu, bahwa game action RPG yang akan memuat aksi Noctis dkk ini akhirnya akan dilepas tahun ini juga. Tak main-main, Square Enix bahkan menyelenggarakan sebuah event raksasa untuk mengumumkan tanggal rilis tersebut, sekaligus memberikan beberapa informasi baru terkait Final Fantasy XV itu sendiri. Namun sayangnya, bahkan acara khusus seperti ini ternyata tak bisa memberikan kepastian apapun. Rilis Final Fantasy XV kabarnya kembali ditunda.
Square Enix memang belum buka mulut sama sekali, namun informasi awal yang muncul dari situs gaming – Gamnesia tersebut mulai diamini oleh beberapa situs gaming besar lainnya yang mengamini informasi yang sama. Mendapatkan bocoran dari retailer game raksasa – GameStop, rilis Final Fantasy XV kabarnya akan ditunda setidaknya dua bulan dari rencana awal. Instruksinya sendiri meminta para pegawai GameStop untuk merevisi tanggal rilis tersebut di toko mereka masing-masing di hari Senin ini, memberikan sinyal bahwa besar kemungkinan Square Enix akan mengumumkannya dalam waktu dekat ini. Final Fantasy XV kini disebut-sebut akan dirilis pada tanggal 29 November 2016 mendatang.

Rumor terbaru menyebut bahwa rilis FF XV ditunda setidaknya dua bulan dari rencana awal, dari 30 September 2016 menjadi 29 November 2016. 
Rumor terbaru menyebut bahwa rilis FF XV ditunda setidaknya dua bulan dari rencana awal, dari 30 September 2016 menjadi 29 November 2016. 

Square Enix sendiri masih belum memberikan konfirmasi resmi, yang notabene  juga tak memuat alasan mengapa penundaan seperti ini dibutuhkan setelah sebuah event raksasa yang diselenggarakan untuk mengumumkannya. Another wait?

Source: Gamnesia

Minggu, 14 Agustus 2016

Wings Gaming Menangkan The International 2016, Raih 119 Miliar Rupiah!

wings1

Salah satu penyelenggaraan The International terbaik sejauh ini, tak ada lagi kata yang tepat untuk menjelaskan posisi turnamen tahunan kali ini. Hampir semua masalah yang sempat dikeluhkan gamer di penyelenggaraan masa lalu langsung diatasi oleh Valve. Tak ada lagi penundaan, minim masalah teknis, implementasi teknologi Augmented Reality yang terasa futuristik, pengumuman dua hero baru, pemilihan host dan caster yang tepat, dan tema yang tak terlalu serius membuat turnamen ini berakhir sangat bisa dinikmati. Yang terbaik? Kejutan dari tim-tim yang ikut bergabung di dalamnya. Tim raksasa yang dijagokan justru berguguran dan pulang lebih awal, sementara tim yang tak mendapatkan undangan langsung dari Valve berhasil masuk ke empat besar. Dan kini, sang pemenang utama akhirnya muncul!
Melewati progress yang hampir “tanpa masalah” di Upper Bracket, tak ada yang menyangka bahwa Wings – tim pro asal China, punya kemampuan yang dibutuhkan untuk menangani tim-tim yang jauh lebih besar. Kemampuan mereka untuk memainkan jajaran hero yang bahkan tak berada di meta memberikan kontribusi positif pada strategi yang hampir tak bisa diprediksi. Di final, mereka berhasil mengalahkan tim underdog lainnya – Digital Chaos (DC) yang sempat diprediksi tak akan melangkah jauh karena komposisi tim yang ada. Setelah melewati pertarungan yang begitu sengit, Wings berhasil mengalahkan DC dengan skor 3-1.

Wings Gaming berhasil menjadi yang pertama setelah mengalahkan tim underdog lain - DC dengan skor 3-1. Mereka berhak atas hadiah utama sekitar USD 9,1 juta atau 119 Miliar Rupiah. 
Wings Gaming berhasil menjadi yang pertama setelah mengalahkan tim underdog lain – DC dengan skor 3-1. Mereka berhak atas hadiah utama sekitar USD 9,1 juta atau 119 Miliar Rupiah. 
 
Dengan demikian, Wings sebagai pemegang Aegis of Champions berhasil merebut hadiah utama sebesar USD 9,1 juta atau sekitar 119 Miliar Rupiah. Sementara juara kedua – DC berhasil mendapatkan sekitar USD 3,4 juta atau 44 Miliar Rupiah. Yang menarik, walaupun sempat tak diunggulkan karena pergantian roster yang terjadi tepat sebelum The International 2016, juara “bertahan” tahun sebelumnya – Evil Geniuses (EG) berada di posisi ketiga dengan total hadiah sekitar USD 2,1 juta atau 28 Miliar Rupiah.
Ini tentu saja jadi pencapaian luar biasa untuk Wings dan hampir semua tim yang tak pernah dijagokan sebelumnya seperti DC, Fnatic, dan TNC, misalnya. Tak sabar untuk melihat aksi mereka untuk 365 hari ke depan, apalagi dengan dua buah turnamen Major yang menanti. Sekali lagi, congrats Wings! What a crazy pick!

Film Assassin’s Creed Akan Muat Karakter dari Game

fassbender

Sejauh yang kita lihat, setidaknya dari beragam trailer yang ada, film Assassin’s Creed memang berpotensi untuk berakhir jadi sebuah film adaptasi game yang punya kualitas tinggi. Ini tentu saja jadi sebuah pemandangan yang jarang ditemui gamer, mengingat hampir semua produk serupa di masa lalu tak lebih dari sebuah sumber kekecewaan. Ada banyak alasan untuk menantikan film yang satu ini, dari aktor ternama hingga tema utama yang sepertinya cukup setia dengan apa yang kita tahu dan sukai dari seri game Assassin’s Creed itu sendiri. Menariknya lagi? Film ini besar kemungkinan tak akan sepenuhnya “asing” di mata kita, gamer yang sempat mencicipi versi video gamenya.
Seperti yang kita tahu, Assassin’s Creed versi film ini memang mengusung garis cerita dan karakter yang berbeda dengan semua seri game yang sempat dirilis selama ini, walaupun tetap berada di semesta yang sama. Michael Fassbender – sang aktor utama akan memerankan sosok Aguiler de Nerha yang hidup di masa inkuisisi Spanyol. Namun informasi terbaru yang dibagikan oleh Tim Wildgoose  yang bertanggung jawab untuk proses pembuatan armor dan senjata di film ini memberikan sinyal  satu hal – bahwa film ini juga akan memuat karakter game yang sudah kita kenal.

Film Assassin's Creed dipastikan akan menghadirkan cameo karakter dari versi video gamenya, walaupun dipastikan, bukan dari karakter utama ikoniknya. 
Film Assassin’s Creed dipastikan akan menghadirkan cameo karakter dari versi video gamenya, walaupun dipastikan, bukan dari karakter utama ikoniknya.
 
Namun sayangnya, Wildgoose juga hadir dengan berita “buruk” di dalamnya. Ia juga menyebut bahwa cameo karakter video game ini tidak akan berpusat pada karakter utama protagonis ikonik seperti Altair atau Ezio. Hanya saja, ia yakin bahwa cameo karakter ini tetap akan  membuat gamer merasa puas. Film Assassin’s Creed ini akan dilepas ke layar lebar tanggal 21 Desember 2016 mendatang.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Cameo karakter dari game Assassin’s Creed mana yang paling ingin Anda lihat? I bet it’s Desmond Miles..

DOTA 2 Perkenalkan Hero Baru – Monkey King!


Keputusan untuk memperkenalkan hero “terakhir” – Pitlord yang kini disebut sebagai Underlord di event The International 2016 kemarin memang memunculkan hype yang luar biasa untuk game MOBA racikan Valve – DOTA 2. Ia seolah menyempurnakan penyelenggaraan event yang sejauh ini berjalan seru dan tanpa masalah. Lantas, apa yang membuat Underlord ini begitu istimewa? Tak hanya karena peran uniknya di DOTA pertama, tetapi fakta bahwa ia merupakan hero terakhir yang belum diadaptasikan IceFrog untuk DOTA 2 memunculkan sebuah pencapaian tersendiri. Dengan hadirnya Underlord, DOTA 2 kini sudah lengkap. Langkah selanjutnya? Meracik hero original yang memang didesain IceFrog khusus untuk game yang satu ini.
Namun tak ada yang pernah menyangka bahwa kita tak perlu menunggu terlalu lama untuk itu. Valve dan IceFrog ternyata cukup “gila” untuk memperkenalkan dan merilis dua buah hero di saat yang sama. Setelah Underlord yang akan meluncur tanggal 23 Agustus 2016 mendatang, Valve merilis sebuah teaser pendek yang memperlihatkan aksi sebuah hero original baru – Monkey King.

Tak hanya Underlord, Valve ternyata mempersiapkan hero baru dan original untuk DOTA 2 - Monkey King!  
Tak hanya Underlord, Valve ternyata mempersiapkan hero baru dan original untuk DOTA 2 – Monkey King!
 
Dengan wujud familiar yang mungkin sudah sempat Anda kenali dari beragam kisah mitologi sebelumnya, Anda bisa melihat sedikit gambaran soal skill seperti apa yang akan diusung oleh raja monyet yang super nakal ini. Menariknya lagi? Nama “Monkey King” ini sendiri merupakan nama yang berkaitan dengan item in-game populer, Monkey King Bar.
Monkey King akan tersedia dalam “New Journey” update yang akan meluncur pada musim gugur tahun ini juga. Apakah update ini akan sekedar memuat Monkey King di dalamnya? Ataukah Valve siap hadir dengan ekstra kejutan yang lain? Kita tunggu saja.

Hati-Hati dengan No Man’s Sky Versi PC!

No Mans Sky jagatplay PART 1 (131)

Penantian yang begitu lama, apalagi setelah melewati proses penundaan beberapa kali, gamer Playstation 4 dan PC akhirnya berkesempatan untuk mencicipi salah satu game paling ambisius yang pernah dibuat – No Man’s Sky. Kesempatan menjelajahi lebih dari triliunan variasi planet dengan ekosistemnya sendiri-sendiri memang bukan daya tarik yang bisa dinikmati semua orang, namun tetap saja, jadi pengalaman unik yang belum pernah ditawarkan oleh game lain sebelumnya. Sayangnya, Anda yang menjadikan PC sebagai platform utama untuk menikmatinya harus berhati-hati. Mengapa? Seperti yang bisa diprediksi, ia dibanjiri dengan begitu banyak masalah teknis.
Seberapa parah? Cukup untuk membuat salah satu personality Youtube ternama – Total Biscuit untuk menyebutnya setara dengan apa yang terjadi dengan Batman: Arkham Knight versi PC di masa lalu. Dan jika Anda melihat begitu banyak reaksi di review Steam, klaim ini tampaknya tak berlebihan. Gamer melaporkan begitu banyak masalah teknis yang membuat No Man’s Sky nyaris tak bisa dimainkan: dari crash yang membuat game tak bisa dimainkan dari awal, random crash di tengah permainan, frame-rate tidak stabil, texture pop-in, hingga stuttering yang cukup mengganggu.  Mekanisme kontrol yang absurd juga kian memperkuat dugaan proses port yang terburu-buru.

Rilis hari awal No Man's Sky di PC berakhir buruk. Laporan masalah teknis terjadi di mana-mana.  
Rilis hari awal No Man’s Sky di PC berakhir buruk. Laporan masalah teknis terjadi di mana-mana. 

Dengan semua masalah yang mengganggu seperti ini, No Man’s Sky versi PC benar-benar sangat tidak kondusif untuk dimainkan saat ini. Hello Games – sang developer sendiri sudah menyadari akan hal ini dan berjanji untuk segera menanganinya, walaupun belum jelas kapan kita akan melihat update selanjutnya. Beware!

Pembeli Quantum Break Win 10 Tak Dapat Versi DX11

quantum-break-pc5-600x338

Belum semua gamer saat ini menjadikan Windows 10 sebagai sistem operasi mereka, terlepas dari beberapa fitur menarik seperti dukungan terhadap DX 12, misalnya. Ada beberapa alasan yang mendasarinya, dari sekedar misinformasi atau sekedar preferensi semata. Microsoft sendiri memang berjuang untuk memastikan Windows 10 sebagai sistem operasi yang diasosiasikan dengan satu kata – gaming. Tak main-main, mereka bahkan tak ragu untuk memastikan game-game yang sempat disebut eksklusif untuk Xbox One berakhir untuk platform yang satu ini. Namun informasi soal rilis Quantum Break versi Windows 7 tentu saja memancing tanda tanya sendiri, apalagi setelah proses port yang tak terlalu memesona di sisi teknis. Anda termasuk gamer yang sudah membeli Quantum Break versi Windows 10? Remedy hadir dengan berita buruk untuk Anda.
Gamer yang sudah membeli Quantum Break versi Windows 10, tak puas, dan ingin mencicipi versi DX 11 tak akan bisa melakukannya. Lewat interaksi via akun Twitter resminya, Thomas Puha – Head of Communications dari Remedy Entertainment mengkonfirmasikan bahwa Quantum Break versi Win 10 tak akan mendapatkan update yang membuatnya bisa dimainkan dengan DX 11. Jika Anda tertarik untuk mencicipi Quantum Break versi DX11, Anda harus membeli lagi game tersebut via Steam. Puha bahkan menyebut bahwa Remedy sendiri tak bertanggung jawab untuk keputusan bisnis seperti ini.

Quantum Break versi Win 10 tak akan mendapat update DX11. Gamer yang ingin memainkan versi DX11 harus membeli lagi dari Steam. 
Quantum Break versi Win 10 tak akan mendapat update DX11. Gamer yang ingin memainkan versi DX11 harus membeli lagi dari Steam. 
 
Ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi para pembeli Quantum Break versi Win 10 yang mungkin tak puas dengan optimalisasi game tersebut di beberapa konfigurasi. Apakah Microsoft akan mengubah kebijakan tersebut? Ataukah gamer akan kembali menjadi “korban”? Kita tunggu saja informasi selanjutnya.

Tags: , , , , , , , ,

THQ Kembali!

darksiders-21-600x375

Selalu menyedihkan untuk berhadapan dengan fakta bahwa developer atau publisher yang Anda sukai harus berakhir gulung tikar. Kesalahan kebijakan atau sekedar produk yang gagal besar-besaran di pasaran memang seringkali jadi alasan. Hasilnya? Terlepas apapun franchise keren yang mereka miliki, ada ancaman bahwa Anda tak akan pernah bisa melihatnya lagi di masa depan, kecuali ia berpindah tangan ke pihak yang lain yang punya kinerja yang bisa diandallkan. Kasus inilah yang sempat terjadi dengan publisher ternama – THQ. Investasi besar-besaran pada perangkat gambar bernama uDraw yang tak laku di pasaran menjadi salah satu alasan gugurnya nama besar di industri game ini. Namun siapa yang menyangka, bahwa di tengah franchisenya yang mulai berpindah tangan, kita masih akan bisa bertemu dengan nama ini di masa depan. Percaya atau tidak, hal inilah yang terjadi.
Anda masih ingat dengan nama Nordic Games? Ketika THQ gugur, Nordic Games berhasil membeli beberapa franchise andalan mereka dari Darksiders, Red Faction, hingga MX vs. ATV. Walaupun masih belum memanfaatkan franchise ini dengan optimal dengan tanpa seri baru hingga berita ini ditulis, Nordic Games ternyata tak main-main soal melanjutkan semangat THQ itu sendiri. Secara resmi, mulai hari ini, mereka akan menyandang nama tersebut. Nordic Games kini berganti nama menjadi THQ Nordic.

Nordic Games yang menguasai banyak franchise THQ kini berubah nama menjadi THQ Nordic. 
Nordic Games yang menguasai banyak franchise THQ kini berubah nama menjadi THQ Nordic. 
 
Lars Wingefors – Chief Executive dari THQ Nordic menyebut bahwa keputusan ini diambil untuk membantu mereka membangun bentuk bisnis yang lebih jelas dan bermakna. Nama ini akan merepresentasikan komitmen yang lebih kuat daripada sekedar menjadi pemilik dari beberapa judul game raksasa. THQ Nordic ia akui kini memiliki lebih dari 23 game dalam proses pengembangan, dan 13 di antaranya masih belum diumumkan kepada publik sama sekali. Dan sebagian besar game ini akan didasarkan pada judul game yang sempat dimiliki oleh THQ di masa lalu.
Welcome back, THQ!

The Witcher 3 Dapatkan Game of the Year Edition


Sekedar hype, omong kosong, atau memang terbukti demikian? Anda yang sering membaca situs gaming termasuk JagatPlay selama setidaknya satu tahun terakhir ini tampaknya tak akan asing lagi dengan The Witcher 3: Wild Hunt. Game action RPG racikan CD Projekt ini sering disebut sebagai salah satu game terbaik yang pernah ada, dari musik, gameplay, hingga desain cerita yang ada. Tak hanya itu saja, beragam kebijakan yang diambil untuk game ini juga pantas untuk mendapatkan acungan jempol dari sekedar DLC kosmetik gratis hingga expansion pack berbayar yang benar-benar membuat setiap perak uang Anda terbayarkan manis. Anda termasuk salah satu gamer yang masih belum percaya? Tak ada lagi momen yang lebih tepat untuk terjun ke dunia magis yang satu ini.
Mengamini rumor yang sempat beredar sebelumnya, CD Projekt akhirnya mengumumkan The Witcher 3: Wild Hunt – Game Year Edition. Tersedia untuk Playstation 4, Xbox One, dan PC, ia memuat apa yang Anda pikirkan soal konsep rilis seperti ini. Benar sekali, ia akan menawarkan semua konten update dan DLC yang pernah dirilis selama satu tahun terakhir ini, termasuk dua expansion pack yang siap menawarkan ekstra konten hingga 40 jam lamanya – Hearts of Stone dan Blood & Wine. Anda yang tertarik ternyata juga tak perlu terlalu menunggu terlalu lama.

The Witcher 3 akan mendapatkan versi GOTY yang akan memuat semua DLC dan expansion pack yang ada. 
The Witcher 3 akan mendapatkan versi GOTY yang akan memuat semua DLC dan expansion pack yang ada.
The Witcher 3: Wild Hunt – Game of the Year Edition ini sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 30 Agustus 2016 mendatang. Can’t recommend this enough!

Titanfall 2 Rilis Trailer Gameplay Single-Player


Semakin banyak informasi gameplay yang dibagi, semakin mudah untuk jatuh hati dengan seri terbaru dari game racikan Respawn Entertainment yang satu ini. Berhasil memukau gamer lewat konsep pertarungan futuristik yang keren lewat kehadiran mecha yang bisa Anda naiki dan gunakan, Titanfall sayangnya hanya mengusung mode multiplayer saja. Padahal kita semua mengerti bahwa tema seperti ini sebenarnya akan sangat cocok untuk berakhir menjadi sebuah game single player. Untungnya, kita tak perlu sekedar membayangkannya. Setelah merilis seri pertama dengan konsep multiplayer sebagai basis, Respawn akhirnya siap merilis Titanfall 2 dengan sebuah mode single player campaign!
Berita baik tersebut memang sudah mereka lemparkan sejak beberapa waktu yang lalu, namun untuk pertama kalinya ia memperlihatkan sekelibat sisi gameplay yang ada via trailer teranyar yang dirilis. Di mode single-player campaign ini, Anda akan berperan sebagai seorang militia bernama Jack Cooper. Di dalam situasi yang ia hadapi, tiba-tiba ia bertemu dengan sebuah robot yang sudah tak lagi aktif bernama BT-7274. Berhasil menghidupkannya kembali, Jack dan BT membangun sebuah hubungan-neuro yang membuat Jack bisa mengendalikan Titan ini dan kemudian bergerak membangun cerita yang ada.

Titanfall 2 single player (1)
Titanfall 2 single player (2)
Titanfall 2 single player (3)
Titanfall 2 single player (4)
Titanfall 2 single player (5)
Titanfall 2 single player (6)
Titanfall 2 single player (7)
Titanfall 2 single player (8)
Titanfall 2 single player (9)
Titanfall 2 single player (10)
Titanfall 2 single player (11)
Titanfall 2 single player (12)
Titanfall 2 single player (13)
Titanfall 2 single player (14)
Titanfall 2 single player (15)
Titanfall 2 single player (16)

Titanfall 2 sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 28 Oktober 2016 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Bagaimana dengan Anda sendiri? Tertarik mencicipinya saat rilis nanti?

Fanpage

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Followers

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Paling Dilihat

Gameplay News © 2013 Published By Gooyaabi Templates Supported by Best Blogger Templates and Premium Blog Templates - Web Design